Entah bagaimana Microsoft menamai bahasa pemrograman baru ini dengan nama “Bosque”. Kata yang sangat familiar bagi kaum milineal saat ini yakni “bosque” dari kata “bosku” atau “panutanque” dari “panutanku” dan lain-lain.
Mungkin masih banyak yang belum mengetahui bahasa pemrograman baru ini, maka dari itu mari kita kenali lebih dekat lagi.
Apa itu Bosque?
Bosque merupakan bahasa pemrograman yang diluncurkan oleh Micosoft pada tanggal 15 april 2019.
Menurut definisi dari website Microsoft, Bosque adalah bahasa pemrograman yang didesain untuk penulisan kode yang sederhana, jelas, dan mudah dipahami oleh manusia maupun mesin. Bersifat open-source, maka bahasa pemrograman ini terbuka untuk para programmer lain di luar kalangan internal Microsoft.
Apa tujuan Bosque?
Menurut Microsoft dibuatnya Bosque sendiri adalah untuk meningkatkan produktifitas programmer, meningkatkan kualitas software, serta memberikan tool dan pengalaman baru bagi para programmer.
Bosque sendiri masih berada dalam tahap pengembangan awal. Jadi Microsoft meminta untuk para pengembang untuk tidak menggunakan Bosque yang akan dijadikan sebuah lingkungan produksi.
Bahkan sejumlah pihak yang berkecimpung di dunia bahasa pemrograman, diajak Microsoft untuk ikut mengambangkan bahasa pemrograman baru ini.
Kontribusi pemrograman untuk Bosque bisa dilakukan dengan mengunjungi repositori Github terkait di tautan berikut.